Ca 33

2.2K 86 6
                                    

Suara mesin pencetak kertas mendominasi ruangan kerja gabby di kantor tepat pukul 22.00 wib tidak ada suara lalu lalang yang terdengar jelas saja saat ini  gadis ini tengah lembur menyelesaikan konsep promosi produk terbaru, kenapa lembur sendiri? Sebenernya devisi pemasaran semua ikut andil termasuk syera sang direktur pemasaran yang hanya lembur samapai pukul 20.00 wib, adjil vega niara baru pulang 30 menit yang lalu. Jordy kemana? Jawaban nya itu anak sedang berada di toilet untuk buang hajat.

Di rasa leher nya keram gabby menghentikan pekerjaan nya.

'' Demi apa sih kerja lembur bagai kuda tapi kagak kaya-kaya'' ucap nya sendiri sambil membuka sosial media, sudah hampir 3 hari dia tidak tau berita apa yang sedang ramai di perbincangkan di dunia maya.

Tiba tiba saja ada sosok tangan yang menyodorkan susu Uht rasa strawberry.

'' lu kata panggilan alam? Kenapa tiba tiba bawa susu? Lo bohongi gue ya jor'' gabby meletakkan ponselnya dan melirik ke wajah sang pemberi susu.

Astaga ini ga salah

Ya Tuhan kenapa saya takut ketemu dia.

" E-h pak yugo, malam Pak " Ucap gabby kikuk pasalnya gabby masi takut tapi perasaan rindu nya sedikit ter obati.

Yugo tak menjawab perkataan gabby mengambil kursi didepan meja gabby dan di tarik ke sebelah gabby.

'' ini buat saya'' pertanyaan bodoh keluar dari mulut gabby, yakali buat jourdy yang lagi buang hajat.

Yugo menusukan sedotan ke susu Uht rasa strawberry itu dan menyodorkan ke pada gabby.

"Thank uu" Gabby mengambil nya dan meminum sedikit, lumayan lah untuk mengurangi dejavu nya.

"Kamu ngapain jam segini masi di sini" Ucap yugo dingin.

''Kerja lah, emangnya ngapain lagi''

'' kerja kan ada jam nya, mau nginep di sini atau bagaimana?'' yugo mengambil susu Uht itu kembali nan meminum nya dengan santai.

'' udah saya minum juga, ga jijik apa''

'' ya namanya juga kangen ga mungkin saya cium kamu kan? Yang ada malah makin ke mana mana'' ucap yugo santai.

Gabby hanya diam mencerna ucapan yugo.

'' bapak ngapain ke kantor''

'' kantor-kantor saya, ya suka suka saya'' ucapan yugo selalu saja menjengkelkan.

''hem salah lagi, padahal Gabby lagi mencerna ucapan apa yang akan Gabby keluarkan takut salah ucapan ujungnya bapak marah-marah'' Gabby memasukan ponsel nya ke dalam tas dan segera memberkan meja nya.

"Sialan jourdy kenapa lama banget" Buang hajat apa tidur sih tuh anak.

" Kamu mau kemana? " Tanya yugo heran.

"Pulang, Gabby capek''

'' bawa mobil?''

'' ga usah nyetir sendiri bahaya''

'' iya makasih pak, Gabby duluan boleh?" Tanya nya dengan sopan.

''ENGGAK"

"Kamu kira saya ke sini ngapain? Ya buat ketemu kamu Gabby'' yugo menghala nafasnya.

'' kamu memang ga bisa baca suasana''

'' ya habisnya Gabby bingung harus apa? Gabby takut salah bicara, Gabby takut mas masi marah, 3 minggu juga ga ada kabar canggung rasanya'' Gabby mengeluarkan unek-unek nya.

'' salah kamu kenapa ga hubungi mas duluan'' yugo menaikan alisnya.

''Ck! Mas aja ga kabari saya duluan berarti kan saya nya enggak penting kan? Daripada saya ganggu pekerjaan mas ya mending saya ga hubungi sekalian kan''

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 22, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

CEO's Authority || Wewenang CeoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang